Kota Tangerang
Dinas Kesehatan Kota Tangerang Ajak Masyarakat Kenali Faktor Risiko Penyebab Obesitas
![](https://kabartangerang.com/assets/uploads/2024/05/42731dinkes-kota-tangerang-ajak-masyarakat-kenali-faktor-risiko-penyebab-obesitas-42731.jpeg)
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang mengajak masyarakat mengenali faktor risiko penyebab obesitas. Kepala Dinkes Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni menyatakan, masih banyak lingkungan masyarakat, khususnya orang tua menganggap obesitas itu lucu atau istilah sekarang ‘gemoy’.
“Padahal itu tidak benar sama sekali, karena obesitas bukan suatu kondisi yang baik-baik saja. Dampak kesehatan paling ditakutkan dari obesitas ialah mengganggu tekanan darah. Sehingga, bisa memicu penyakit jantung atau berhubungan dengan pembuluh darah,” papar dr. Dini, Kamis (16/5/24).
Ia pun menjelaskan, obesitas termasuk jenis penyakit, layaknya seperti demam yang harus ditata laksana. Karena, ke depannya pasti menimbulkan keluhan pada penderitanya. Dengan proporsi tubuh berlebih, tentu bisa mengganggu aktivitas seseorang sekaligus menurunkan produktivitas.
“Contohnya, ketika naik tangga terasa nyeri sendi lutut akibat menanggung beban tubuh berlebih,” katanya.
Adapun faktor obesitas secara medis, kata dr. Dini cukup banyak. Misalnya, faktor genetik, faktor lingkungan, faktor perilaku hidup sehat. Yakni, dengan pola makan tidak gizi seimbang.
Apalagi kehadiran teknologi kemudahan pemesanan yang memicu masyarakat banyak memesan makanan siap saji yang belum tentu terjamin kesehatannya. Perilaku kurang atau tidur berlebihan hingga stress, juga dapat memicu obesitas.
“Kasus obesitas dapat diantisipasi sejak dini, dengan cara menerapkan pola hidup sehat, d iantaranya tidur yang cukup. Rata-rata durasi tidur yang baik bagi orang dewasa itu 8-9 jam per hari. Kemudian, usahakan aktif dalam keseharian dengan menghindari hidup berleha-leha,” jelas dr. Dini.
“Lakukan aktivitas rutin olahraga 150 menit dalam seminggu atau 30 menit per hari, misalnya jalan sehat, bersepeda hingga berenang. Pastinya, hindari konsumsi makanan kurang sehat, tinggi gula, garam dan kalori,” sambungnya.
Sebagai informasi, berdasarkan hasil riset kesehatan dasar Kementerian Kesehatan RI, kasus obesitas di Tanah Air terus meningkat dari 15 persen pada 2013, menjadi 25 persen pada 2023.
-
Nasional4 minggu ago
Serahkan Bantuan Pangan di Gudang Bulog Buntok, Presiden Pastikan Kontinuitas hingga Desember
-
Banten4 minggu ago
Pesta Rakyat Yudha Asri, Kehadiran Airin Disambut Gembira Warga
-
Nasional4 minggu ago
JMM Minta Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum Lakukan Upaya Pencegahan dan Penindakan Judi Online
-
Kabupaten Tangerang4 minggu ago
Diskum Kabupaten Tangerang Apresiasi RAT KUD Mina Samudera
-
Tangerang3 minggu ago
Benyamin Dorong KTNA Tangerang Selatan Bersama Jaga Ketahanan Pangan
-
Kabupaten Tangerang3 minggu ago
WOM Finance Tanam 1000 Pohon Mangrove di Pantai Tanjung Pasir
-
Banten2 minggu ago
Airin Siapkan Beasiswa Perguruan Tinggi untuk Para Guru di Banten
-
Banten3 minggu ago
Seniman dari Tangerang Gambarkan Harapan untuk Airin Rachmi Diany Melalui Lukisan