Tangerang
Jembatan Tangerang Selatan-Depok Sepanjang 20,8 Meter di Perumahan Villa Cinere Mas Diresmikan
Jembatan Villa Cinere Mas, Pisangan, Ciputat Timur Kota Tangsel dengan panjang 20, 8 meter dan lebar 10 meter selesai digarap. Akses penghubung Tangsel dan Kota Depok Jawa Barat itu diresmikan Wakil Walikota Tangsel Pilar Saga Ichsan, Jumat (3/3).
Pada peresmian tersebut, Pilar didampingi Lurah Pisangan Tb Apriliadhi, Camat Ciputat Timur Hamdani dan Sekretaris Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Tangsel Rossi Yuliandi, ST.MT serta RW 13 Vila Cinere Mas dan Staf Ahli Wali Kota Tangsel Retno Prawati. Setelah enam bulan lamanya proses pembangunan, kini kondisinya mulus.
“Jembatan Cinere Mas panjang 20 meter dengan lebar 10 meter, menggunakan konstruksi slab yang menghubungkan wilayah Depok dan Jakarta. Alhamdulillah kita resmikan hari ini,” ujar Pilar.
Dengan dibangunnya jembatan, dapat mempermudah akses masyarakat sekitar maupun secara luas. Terlebih kini ada dua jalur, eksisting dan bangunan baru. Jembatan tersebut, sambung Pilar, memiliki fungsi yang sangat dibutuhkan sebagai penghubung antar wilayah.
“Dengan dibangunnya jembatan mudah- mudahan memberikan manfaat supaya kemacetan dapat terurai,” tambah Pilar.
Tentu minimnya fasilitas, turut menghambat aktivitas masyarakat dari berbagai aspek. Di sinilah pemerintah Kota Tangsel sangat konsen bagaimana kendala-kendala demikian cepat diatasi. Sehingga tidak berimbas pada sisi lain.
“Jangan sampai ketinggalan karena masyarakat setiap hari bolak balik kerja juga menjalankan roda ekonomi dan pendidikan. Tolong dirawat dan jangan ada corak coret. Karena ini adalah aset kita,” pesannya.
Sekretaris Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Tangsel, Rossi Yuliandi, ST MT menambahkan jembatan eksisting dahulunya kerjasama dengan Kota Depok Jawa Barat. “Jadi jembatan awal, yang sekarang dibangun. Namun kondisinya masih rendah, sehingga disesuaikan ketinggiannya guna mengantisipasi banjir,” ujarnya.
Dirinya berharap tidak sampai ektrim saat hujan lebat turun. Mengingat debit air Sungai Pesanggrahan tinggi, yang menyebabkan jembatan terendam. Sebelum jembatan ditinggikan hampir terendam.
“Karena kami belum tahu tata guna lahan di hulu, khawatirnya banyak perumahan sehingga bisa terendam. Makanya kami buru-buru melakukan peninggian,” jelas Rossi.
Dirinya berharap di titik jembatan penerangan jalan umum perlu di tambah. Demikian juga rambu-rambu lalu lintas dapat di perhatikan.
“Kami berharap ditambah penerangan dan rambu-rambu. Dari sisi Tangsel aksesnya sudah lebar sedangkan untuk ke Depok masih sempit sehingga perlu kehati-hatian,” tutupnya. (fid)
-
Tangerang5 hari ago
Catatkan Prestasi Gemilang, Pemkot Tangerang Selatan Raih APBD Award 2024 dari Kemendagri Kategori Realisasi Pendapatan Tertinggi
-
Tangerang5 hari ago
Pemkot Tangerang Selatan Luncurkan Calendar of Event 2025, Pilar Saga: Pariwisata Makin Semarak
-
Tangerang3 hari ago
Disperkimta Tangerang Selatan Pastikan TPU Sari Mulya Siap Dioperasikan Akhir Tahun 2024
-
Tangerang3 hari ago
Tangerang Selatan Bersholawat Bersama Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf Semarakkan HUT ke-16 Kota Tangerang Selatan
-
Tangerang5 hari ago
Benyamin: MTQ Pelajar VIII Tangerang Selatan Wujudkan Karakter Islami Generasi Muda
-
Tangerang4 hari ago
Wakil Wali Kota Pilar Saga Tinjau Makan Bergizi Gratis di SMPN 19 Tangerang Selatan
-
Tangerang3 hari ago
Sekda Bambang Noertjahjo: Pemkot Tangerang Selatan Pastikan Bahan Pokok Aman Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
-
Tangerang1 hari ago
Soft Opening Kopi Bolank X Arco, Tawarkan Beragam Pilihan Kopi untuk Para Petualang