Kota Tangerang
Serius Tangani Stunting, Pj Wali Kota Dr. Nurdin Minta Masifkan Skrining

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), terus melakukan berbagai upaya dalam menangani penurunan stunting di Kota Tangerang.
Hal tersebut, disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, saat meninjau pelaksanaan Skrining Pemantauan Pertumbuhan dan Perkembangan Balita, yang berlangsung di Aula Kantor Kelurahan Cipondoh, Kota Tangerang, Jumat (19/7).
Dalam kesempatannya, Dr. Nurdin, menyampaikan, gerakan ini bagian dari upaya percepatan penurunan stunting di Kota Tangerang, yang melibatkan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, swasta (alodokter) dan masyarakat.
“Gerakan ini bagian dari komitmen bersama dengan berbagai pihak, untuk memperkuat upaya penanggulangan stunting dan mewujudkan generasi emas yang bebas stunting. Di mana di Kota Tangerang sudah merumuskan kebijakan terkait anak stunting atau yang gizi kurang, yang dilakukan dengan proses pemeriksaan di Puskesmas,” ujar Dr. Nurdin.
Lebih lanjut, Pj Wali Kota, menjelaskan, Kota Tangerang telah memiliki kebijakan yang jelas untuk menangani stunting. Di mana anak-anak yang teridentifikasi stunting atau gizi buruk akan dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
“Saat ini, kami telah bekerja sama dengan lima rumah sakit dan satu rumah sakit milik kota untuk menangani anak-anak stunting. Dan nanti setelah dilakukan skrining, jika ditemukan indikasi stunting maka akan dilakukan rujukan,” jelasnya.
Adapun gerakan pelaksanaan Skrining Pemantauan Pertumbuhan dan Perkembangan Balita, ini sudah dimulai sejak 15 – 19 Juli, di lima kecamatan dengan sasaran sekitar 500 balita, yang dilakukan dengan berbagai tahapan, mulai dari penimbangan dan pengukuran tinggi badan, lingkar kepala, dan berat badan anak, kalau ditemukan konsultasi dengan dokter umum dan dokter spesialis anak, Pemberian nutrisi dan obat-obatan, serta Penyuluhan tentang stunting dan gizi seimbang.
Gerakan tersebut, lanjut Pj, tentunya dilakukan secara rutin dan masif di Kota Tangerang.
“Kami berharap, Gerakan Anak Tangerang Sehat dan Cerdas ini dapat membantu menurunkan angka stunting di Kota Tangerang secara signifikan. Mari kita bersama-sama bergandengan tangan untuk mewujudkan generasi emas yang bebas stunting,” harapnya.
Pj Wali Kota, juga mengajak masyarakat untuk terus memerhatikan kesehatan dan gizi anak, membawa anak ke Posyandu dan Puskesmas secara rutin.
“Dengan kerja sama dari semua pihak, diharapkan stunting di Kota Tangerang dapat diatasi dan generasi emas bangsa dapat terwujud,” tutupnya.
-
Tangerang6 hari ago
Benyamin Hadiri Peresmian IPA Pesanggrahan, Suplai Air Bersih Jakarta-Banten
-
Tangerang6 hari ago
Peringati Hari Jadi ke-72, Persita Tangerang Kunjungi Yayasan Panti Asuhan Yatim Piatu & Dhuafa Maktabul Aitam
-
Tangerang5 hari ago
Dishub Tangerang Selatan Uji Coba Sistem Satu Arah di Pondok Cabe
-
Tangerang5 hari ago
Lanjutan Revitalisasi Pedestrian Ciater, DSDABMBK Tangerang Selatan: Lebih Luas, Nyaman, Ramah Difabel dan Estetis
-
Tangerang5 hari ago
Kemendagri Apresiasi Tangerang Selatan Tetap Kondusif, Wali Kota Benyamin: Ini Karena Warga Jaga Bersama
-
Nasional5 hari ago
Menag Luncurkan Buku Refleksi Deklarasi Istiqlal
-
Nasional5 hari ago
Indonesia Salurkan Lebih 211 Ribu Pouch Olahan Daging Dam Haji ke Masyarakat
-
Tangerang5 hari ago
Perkuat Kamtibmas, Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Bersama Forkopimda Lakukan Pemantauan Siskamling di Wilayah