Memori Terbatas dan Takut Kehilangan Data, Western Digital Tawarkan Solusi

Kabartangerang.com – Tercatat sebanyak 67% orang Indonesia mengaku pernah kehilangan data di smartphone mereka, yang berujung pada perasaaan kesal. Tentunya angka ini, masih sangat tinggi.

Angka tersebut berdasarkan hasil survei dari DEKA yang dikomisikan oleh Western Digital Corp. berjudul Indonesian Consumer Mobile Habit and Data Management Survey yang dilaksanakan sejak Februari – 11 Maret 2019.

Sementara itu terungkap juga lebih dari 80% responden survey telah menyadari pentingnya melakukan back-up data. Namun, hanya sepertiga dari mereka yang melakukan back-up secara teratur selama sebulan sekali.

Untuk mendapatkan angka angka tersebut, dalam riset ini melibatkan 1.120 responden dari 6 kota besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung, Yogyakarta, Medan, dan Makassar.

“Kehadiran smartphone telah menjadi bagian penting di kehidupan sehari-hari. Kita menggunakan smartphone untuk menyimpan dan berbagi tentang kehidupan kita,” ungkap Amy Tan, Direktur Sales Regional Western Digital di acara konferensi pers, Senin (7/7/2019) di Jakarat.

“Baik itu mengambil foto atau video untuk berbagi kenangan, atau untuk menjaga hubungan dengan rekan dan kerabat melalui telepon, SMS, atau media sosial. Namun saat kita sibuk membuat konten, kerap kali kita lupa untuk melindungi konten penting tersebut,” tambahb Amy.

Menurutnya, Selama ini, banyak yang berpikir bahwa proses pencadangan atau back-up data adalah sesuatu yang rumit atau terlalu memakan waktu, sehingga mereka jarang melakukannya. Solusinya adalah SanDisk®, salah satu brand dalam naungan Western Digital Corp.

“SanDisk® adalah brand terdepan dalam solusi penyimpanan mobile. Kami ingin memberikan solusi kepada para pengguna dengan mempermudah dan mempercepat proses penyimpanan dan back-up data di perangkat mobile,“ jelas Amy.

Diinformasikan bahwa Western Digital® menciptakan lingkungan untuk pengembangan data. Perusahaan ini mendorong inovasi yang dibutuhkan untuk membantu para pelanggan dalam menciptakan, menyimpan, mengakses dan mentransformasi data yang semakin bertambah.

Dimanapun data berada, dari data center hingga sensor mobile hingga perangkat-perangkat personal, solusi-solusi terdepan industri ini memberikan kemungkinan-kemungkinan data. (bd)

Source