Entertainment
Video Asusila, Gisel: Geli Kan, Ini Sudah Setengah Depresi

Kabartangerang.com, JAKARTA – Aktris Gisella Anastasia merasa dirugikan dengan kabar beredar video asusila mirip dirinya.
Selain geli, perempuan karib disapa Gisel itu mengaku nyaris depresi karena masalah tersebut.
“Kerugiannya secara mental, nama baik, enggak bisa dijelaskan. Walaupun itu bukan aku, geli kan, ini sudah setengah depresi,” kata Gisel di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (23/10).
Mantan istri Gading Marten itu khawatir soal pandangan orang terhadap dirinya usai beredar video syur tersebut.
Ia takut publik percaya bahwa perempuan dalam video tersebut adalah dirinya. Saking takutnya, dirinya sempat enggan membuka media sosial.
“Sudah enggak enak (perasaan), gimana pandangan orang tentang aku,” ucap ibunda Gempi tersebut.
Pesohor kelahiran 16 November 1990 itu juga tidak memungkiri bahwa dirinya takut dengan komentar netizen. Oleh sebab itu dirinya merasa perlu memberi klarifikasi lewat jumpa pers.
“Aku takut salah sama netizen sekarang, makanya konfirmasi. Aku menyangkal itu bukan aku, aku akan mengambil tindakan tegas,” tegas Gisel. (jpnn/fajar)
-
Tangerang4 hari ago
Indah Kiat Tangerang dan EKA Hospital Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Edukasi Diabetes Hingga Bahaya Narkoba
-
Tangerang5 hari ago
DWP Tangerang Selatan Rayakan HUT ke-80 RI dengan Outbond
-
Tangerang4 hari ago
Pilar Saga: Pemkot Tangsel Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik hingga Ramah Disabilitas
-
Tangerang3 hari ago
Mukota Kadin Kota Tangsel IV Dipastikan Digelar Akhir Oktober
-
Tangerang6 hari ago
Tasyakuran HUT ke-80 RI, Pilar Saga Ajak Warga Tangerang Selatan Syukuri Kemerdekaan dan Tingkatkan Semangat Persatuan
-
Tangerang4 hari ago
TP PKK Tangerang Selatan dan Provinsi Banten Berikan Sosialisasi dan Pembinaan Konsumsi Pangan B2SA ke Masyarakat
-
Tangerang3 hari ago
Pemkot Tangerang Selatan Uji Coba Sistem Satu Arah di Jalan Kemiri Raya dan Kayu Manis Pondok Cabe Pada 10 September 2025
-
Tangerang3 hari ago
Sekda Bambang Noertjhajo Dorong Penguatan Peran RT RW Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak di Tangerang Selatan