Connect with us

Tangerang

TARA C’More DP3AP2KB Tangerang Selatan Juara 1 KIPP Banten 2025 Kategori Kinerja Pelayanan Terbaik

Komitmen Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam melindungi dan mendukung tumbuh kembang anak kembali mendapatkan pengakuan publik. Program inovatif TARA (Taman Asuh Ramah Anak) C’More milik Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangsel berhasil meraih Juara 1 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Provinsi Banten 2025 pada kategori Kinerja Pelayanan Terbaik.

Penghargaan diserahkan pada Upacara HUT KORPRI ke-54 di Kawasan Kantor Gubernur Banten, Senin (1/12/2025). Penghargaan diterima Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan DP3AP2KB Tangsel, drg. Mercy Apriyanti mewakili Kepala DP3AP2KB Cahyadi, dan diserahkan langsung oleh Gubernur Banten, Andra Soni.

Kepala DP3AP2KB Tangsel Cahyadi menjelaskan, TARA C’More lahir dari kebutuhan mendesak akan layanan pengasuhan yang aman, berkualitas, dan dekat dengan pusat aktivitas orang tua bekerja, khususnya aparatur pemerintah.

“Inovasi TARA C’More menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam pemenuhan hak anak dan perlindungan,” ujarnya.

TARA C’More merupakan layanan pengasuhan anak yang disediakan di lingkungan perkantoran Pemerintah Kota Tangsel. Program ini dirancang agar anak memperoleh ruang aman untuk bermain dan belajar, sementara orang tua bekerja tetap dapat menjalankan tugas publik secara optimal.

Cahyadi menjelaskan, layanan tersebut dikelola tenaga pengasuh dan pendidik terlatih dengan kurikulum yang menggabungkan metode Montessori serta standar pendidikan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

“TARA C’More ini, pola asuhnya didukung oleh tim pengasuh dan guru yang penuh dengan kasih sayang, dan didukung juga dengan program serta kurikulum pembelajaran yang sesuai dengan usia perkembangan anak, yaitu kurikulum dari dinas Pendidikan dan juga metode Montessori,” jelasnya.

Selain mendukung tumbuh kembang anak secara fisik, psikologis, dan sosial, inovasi ini juga menjadi bentuk nyata keberpihakan pemerintah kepada keluarga pekerja.

Orang tua dapat fokus bekerja tanpa rasa khawatir karena anak berada dalam pengasuhan profesional yang terintegrasi.

Penilaian KIPP menjadikan TARA C’More unggul karena memprioritaskan prinsip hak anak dalam setiap aspek pengelolaan layanan.

Fasilitas ramah disabilitas, ruang laktasi yang representatif, permainan edukatif yang aman, dan partisipasi anak dalam keseharian menjadi nilai lebih di mata juri. Kemitraan yang melibatkan pemerintah, keluarga, dan komunitas juga memperkuat dampak sosial program ini.

Cahyadi menegaskan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi untuk memperluas manfaat layanan. Dengan pencapaian ini, Tangsel kembali menegaskan posisinya sebagai kota yang berkomitmen menciptakan lingkungan terbaik bagi generasi penerus.

“Tujuan kita menciptakan TARA C’More ini untuk membentuk generasi emas yang cerdas, mandiri, berbudi pekerti, berakhlak mulia, dan memiliki keimanan, serta ketakwaan Kepada Tuhan yang Maha Esa melalui suasana bermain dan belajar yang menyenangkan,” jelasnya.

Inovasi pelayanan publik yang ramah anak dinilai menjadi modal penting dalam membangun kualitas hidup masyarakat menuju masa depan kota yang lebih inklusif, aman, dan berdaya saing. (fid)

Populer