Connect with us

Entertainment

Dihujat Netizen, Andre Taulany Tutup Kolom Komentar Instagram

Kabartangerang.com, JAKARTA–Presenter sekaligus komedian Andre Taulany jarang aktif di media sosial, sejak terseret kasus dugaan penghinaan nabi. Dia bahkan sengaja menutup kolom komentar akun Instagram miliknya.

Menurut Andre, hal tersebut dilakukannya demi membuat tenang suasana. Sebab belakangan dirinya dihujat banyak netizen karena kasus tersebut.

“Bukan takut di-bully. Jadi mungkin dengan saya tidak melihat sosial media dulu untuk saat ini saya lebih tenang,” kata Andre Taulany di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Rabu (8/5).

Mantan vokalis Stinky itu merasa perlu menenangkan diri menyusul kasus yang dialaminya. Dia bakal kembali aktif di media sosial dan membuka kolom komentar akun miliknya.

“Saya lebih menenangkan diri, bukan berarti saya menutup selamanya, tidak,” ucap Andre Taulany.

Dugaan penghinaan terhadap nabi yang dilakukan Andre Taulany terjadi saat dia dan komedian Sule membawakan acara Ini Talkshow. Keduanya bertugas memberi pertanyaan kepada penyanyi Virzha soal wewangian.

Dalam video yang kini viral, Virzha mengaku mengagumi Nabi Muhammad saw yang wanginya seperti 1.000 bunga.

“Aku pernah baca kisah, jadi Nabi Muhammad, dia aromanya 1.000 bunga, jadi berawal dari situ sih, kalau kita bisa wangi kenapa enggak?” ujar Virzha.

Sule lantas memberi komentar terkait ucapan Virzha. “Wangi, memberikan kenyamanan kepada orang-orang,” timpal Sule.

Baca: Nikita Mirzani, Biar yang Lain pada Kelojotan

Pada saat pembicaraan itu, Andre berusaha melontarkan candaan. Namun candaannya justru dianggap melakukan penghinaan terhadap Nabi Muhammad. “Aromanya 1.000 bunga? Itu badan apa kebon?” ujar Andre Taulany.

Video itu kemudian viral sehingga Andre dituduh melakukan penghinaan terhadap Nabi Muhammad. Tidak hanya itu, pelantun Mungkinkah tersebut juga dilaporkan ke kepolisian. (jpnn)

Source

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer