Kota Tangerang
12 Orang Meninggal selama Arus Mudik 2019 di Banten

Kabartangerang.com- Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Banten mencatat sebanyak 12 orang meninggal dunia selama arus Mudik 2019. Data tersebut berdasarkan hasil Operasi Ketupat Kalimaya 2019 di wilayah hukum Polda Banten dari 29 Mei hingga 10 Juni 2019.
Kanit Laka Ditlantas Polda Banten, Ipda Pujiyanto mengatakan jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan pada Operasi Ketupat Kalimaya tahun ini menurun dibanding tahun 2018 yakni 13 orang.
Menurunnya jumlah korban meninggal dunia, kata dia, dikarenakan menurun pula tren kecelakaan pada tahun 2019. Tercatat pada tahun 2018 ada sebanyak 35 kejadian, sedangankan pada tahun 2019 hanya 25 kejadian.
“Selama ops ketupat tercatat ada 12 orang yang meninggal dunia akibat kecelakaan,” kata Ipda Pujiyanto, Selasa (11/6).
Sedangkan untuk korban luka ringan sebanyak 35 orang dan luka berat sebanyak 2 orang. Pujiyanto menambahkan, nilai kerugian akibat kecelakaan lalu lintas selama operasi ketupat kalimaya 2019 sebesar Rp88.700.000.
“Paling banyak itu kecelakaan di Kabupaten Serang dengan 8 kejadian dan 4 orang meninggal dunia,” katanya. (mer/red)
-
Tangerang6 hari ago
Perkuat Kolaborasi UMKM dan IKM, Tangerang Selatan Sambut Kunjungan Kerja Dekranasda Soppeng dan Pangkep
-
Tangerang6 hari ago
Wakili Tangerang Selatan, Muhammad Lazuardi Naftali Terpilih di Ajang Pertukaran Pemuda Antar Provinsi 2025
-
Tangerang5 hari ago
Jadi Daerah Paling Transparan, Pemkot Tangsel Makin Terbuka pada Kritik Publik
-
Tangerang4 hari ago
Pilar Saga Ichsan Tinjau Proyek Tandon di Puri Bintaro Indah
-
Tangerang5 hari ago
Pekan Tuli Internasional 2025, Pemkot Tangerang Selatan Komitmen Jadi Kota Inklusif
-
Tangerang5 hari ago
Wali Kota Benyamin Tekankan Pentingnya Layanan Publik Inklusif untuk Penyandang Disabilitas di Tangerang Selatan
-
Nasional5 hari ago
Download Logo Hari Santri 2025: Jpg, Mockup, Pdf, dan Png
-
Tangerang5 hari ago
Tingkatkan Kualitas Pendidikan Anak, Pemkot Tangerang Selatan Berikan Beasiswa dan Bantuan Pendidikan S1 untuk 95 Guru PAUD