Kota Tangerang
Aset Bekas Bikin Sumpek, Walikota Tangerang Tegur 3 OPD

Kabartangerang.com- Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait kepemilikan aset bergerak yang terbengkalai.
Didampingi Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Karsidi, orang nomor satu di Kota Tangerang tersebut mendatangi Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat.
Walikota Tangerang meminta agar seluruh aset bergerak berupa kendaraan dan mesin dapat dirawat dan dijaga agar tetap layak untuk dipergunakan.
“Kalau memang sudah tidak bisa dipakai lagi, segera dilelang supaya tidak numpuk,” terang Arief saat meninjau kantor Dinas Lingkungan Hidup.
Arief menekankan dengan dilakukan percepatan proses lelang untuk aset yang berusia di atas 10 tahun, dapat menekan potensi menumpuknya barang- barang yang tidak dipergunakan di kantor – kantor OPD.
“Supaya tidak sumpek penuh barang bekas yang tidak kepakai kantornya,” jelasnya.
Walikota menambahkan, barang yang telah melalui proses lelang, namun masih belum terjual agar segera dilakukan pemusnahan Barang Milik Daerah (BMD).(ydh)
-
Tangerang7 hari ago
Bendera Merah Putih Raksasa Berkibar di Situ Gintung
-
Tangerang4 hari ago
Indah Kiat Tangerang dan EKA Hospital Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Edukasi Diabetes Hingga Bahaya Narkoba
-
Nasional7 hari ago
Dukungan Pemerintah Jaga Operasional PGN Tetap Terjaga Andal
-
Tangerang4 hari ago
Pilar Saga: Pemkot Tangsel Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik hingga Ramah Disabilitas
-
Tangerang5 hari ago
DWP Tangerang Selatan Rayakan HUT ke-80 RI dengan Outbond
-
Tangerang7 hari ago
Sekda Tangerang Selatan Bambang Noertjahjo: HUT ke-80 RI Jadi Momentum ASN Tingkatkan Kinerja untuk Masyarakat
-
Tangerang6 hari ago
Tasyakuran HUT ke-80 RI, Pilar Saga Ajak Warga Tangerang Selatan Syukuri Kemerdekaan dan Tingkatkan Semangat Persatuan
-
Tangerang4 hari ago
TP PKK Tangerang Selatan dan Provinsi Banten Berikan Sosialisasi dan Pembinaan Konsumsi Pangan B2SA ke Masyarakat